Ticker

50/recent/ticker-posts

7 Cara Atasi Handphone Android yang Cepat Panas






Kadang smartphone android kamu panas karena pemakaian terus-menerus? Itu sih normal. Bagaimana kalau baru dipakai sebentar tetapi panasnya luar biasa? Banyak hal yang bisa sebabkan android kamu cepat panas. Tapi tenang saja, coba saja 7 cara mengatasinya berikut ini, dijamin berhasil!

1. Gunakan normal, jangan berlebihan


Smartphone yang kamu gunakan itu canggih, bisa menjaga suhu normal dengan sistem pendinginan dan ruang yang sangat minim. Panas terjadi karena RAM, CPU, GPU dan baterai bekerja sangat keras. Biasanya karena digunakan untuk main game atau aplikasi lain yang memerlukan grafis baik. Coba batasi penggunaan untuk main game dan aplikasi dengan grafis tinggi. Biasakan untuk gunakan 2-3 jam lalu istirahatkan 15-30 menit.

2. Hati-hati, android terlalu panas jangan-jangan baterai cacat pabrik


Baterai yang terlewat panas biasanya menjadi penyebab utama seluruh device menjadi panas. Karena baterai yang panas akan merembet ke seluruh bagian mesin smartphone dan bisa berakibat fatal.

Ada cara jitu untuk ketahui apakah baterai kamu cacat pabrik atau tidak. Coba cek dengan tekan *#*#4636#*#* dan lalu akan muncul battery info. Cek bagian battery temperature dan lihat berapa suhu baterai. Suhu baterai maksimum adalah 40 derajat celcius, jika suhunya mencapai 50 derajat, dapat dipastikan baterai android kamu bermasalah.

3. Panas saat isi baterai, bisa charger atau baterai yang bermasalah


Jika kamu sudah lakukan cek keadaan baterai dengan melihat dengan cara seperti disampaikan ke atas. Disana juga ada bagian battery health, yang mengidentifikasi dengan tulisan “Good” jika baterai android kamu masih baik.

Jika memang begitu, masalah panas saat pengisian baterai android kamu sudah bisa dipastikan karena charger. Karena itu biasakan gunakan charger asli dari produsen atau pastikan spesifikasi charge kamu sesuai dengan standar yang dibutuhkan smartphone kamu. Juga, biasakan tidak menggunakan android kamu selagi di- charge.

Cara di bawah ini tidak pernah terpikirkan sebelumnya?

4. Pintar-pintar pilih case smartphone


Saat ini memang banyak pilihan case unik yang sangat menarik untuk kamu pasangkan di smartphone. Tapi hati-hati, salah pilih bisa smartphone kamu sendiri yang jadi korban. Case yang tepat adalah yang materialnya mampu mengeluarkan panas dari dalam ke luar, bukan membiarkan panas di dalam dan mengakibatkan sirkulasi tidak berjalan dan berakhir pada overheat.

Pilihan yang direkomendasi adalah yang memiliki lubang-lubang kecil untuk membiarkan sirkulasi berjalan.

5. Background apps, diam-diam bikin panas dari belakang


Jika kamu merasa tidak menggunakan aplikasi apapun tetapi android kamu tetap panas, coba deh cek penggunaan background apps. Kamu bisa cek di settings > apps > background apps untuk lihat apa saja aplikasi yang berjalan tanpa digunakan.

Kamu juga bisa gunakan aplikasi Greenify yang bisa secara otomatis mengatur proses beban kerja dan membuat android kamu tetap adem.

6. Hindari gunakan fungsi ini dalam gunakan smartphone


Ini kebiasaan yang harus mulai kita hindari supaya android tidak cepat panas dan semakin awet


Jangan aktifkan WiFi jika tidak ingin digunakan
Seberapa sering kamu pakai bluetooth? Aktifkan jika hanya ingin digunakan
Matikan fungsi getar
Turunkan tingkat brightness, karena layar terang artinya semakin panas
Kalau tidak terpaksa, jangan gunakan android kamu sebagai hotspot
Jangan biarkan data penyimpanan penuh, selalu sisakan sedikit data penyimpanan

7. Gunakan fungsi telepon paling lama 1 jam

Rata-rata kemampuan smartphone android untuk panggilan telepon adalah 1 jam. Lebih dari itu, android kamu pasti akan semakin panas. Sayang kan? Apalagi dipakai untuk bicarakan hal yang tidak penting.